Wednesday, November 15, 2017

Pengertian Metodologi Penelitian, Macam - macam Penelitian dan Contoh Penelitian


Pada kesempatan kali ini penulis akan menuliskan tentang pengertian metodologi penelitian, macam - macam penelitian dan contoh penelitian.
Apa itu metode penelitian ?
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah adalah cara yang rasional, empiris dan sistematis. Berdasarkan jenis data dan analisis, terdapat tiga macam metode, yaitu metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan kombinasi (mixed methods).
Dalam filsafat metode penelitian kombinasi, metode kuantitatif, dan kualitatif, bukan merupakan metode yang saling bertentangan, tetapi saling melengkapi. Bila kedua metode penelitian di kombinasikan, maka justru dapat mengatasi kekurangan yang dimiliki pada setiap metode penelitian.
Dalam menggunakan metode kombinasi, maka data yang diperoleh akan lebih komperehensif, lengkap, mendalan, valid, reliable dan obyektif. Kelemahan menggunakan metode kombinasi adalah kegiatan penelitian memerlukan waktu, biaya, tenaga yang lebih banyak, serta peneliti harus menguasai kedua metode penelitian.
Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, data, tujuan, dan kegunaan sebagai berikut :
1.      Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia,sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.
2.      Data yang diperoleh melalui penelitian itu adalah data empiris (teramati) yang mempunyai kriteria tertentu yaitu valid, realiable, dan obyektif. Valid menujukan ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi pada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti.
3.      Tujuan penelitian ada tiga macam yaitu bersifat penemuan, pembuktian dan pengembangan. Penemuan berarti data, tidakan dan produk yang diperoleh dari penelitian itu adalah betul-betul baru yang sebelumnya belum pernah ada. Pembuktian berarti data yang diperoleh itu digunakan untuk membuktikan adanya keragu-raguan terhadap informasi atau pengetahuan tertentu, dan Pengembangan berate memperdalam dan memperluas pengetahuan, tindakan dan produk yang telah ada.
4.      Kegunaan, melalui penelitian manusia dapat menggunakan hasilnya. Secara umum data yang diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah. Memahami berarti memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahu, memecahkan berarati meminimalkan atau menghilangkan masalah, dan mengantisipasi berarti mengupayakan agar masalah tidak terjadi.

Pembahasan di atas tadi kemudian penulis ingin memberikan penjelasan mengenai “Metode Kombinasi Desain Concurrent Triangulation (Campuran kuantitatif dan Kualitatif secara Seimbang)”. Pengertian dari metode ini yaitu metode penelitian yang menggabungkan antara metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan mencampu kedua metode tersebut secara seimbang (50% metode kuantitatif dan 50% metode kualitatif). Metode tersebut digunakan secara bersama sama, dalam waktu yang sama, tetapi independen untuk menjawab rumusan masalah yang sejenis.
Rumusan masalah bias berbentuk rumusan masalah deskriptif, komparatif, asosiatif, dan komparatif asosiatif. Fokus penggabungan lebih kepada teknik pengumpulan data dan analisis data, sehingga peneliti dapat membandingkan seluruh data yang diperoleh dari kedua metode tersebut, selanjutnya dapat dibuat kesimpulan apakah kedua data (kuantitatif dan kualitatif) saling memperkuat, mempelemah atau bertentangan.



 


        Skema Metode Kombinasi model Concurrent Triangulation



Contoh Penelitian dan Pengembangan (Research and Development / R&D), yaitu Metode penelitian dan pengembangan dalam hal ini digunakan untuk menguji efektifitas proses dan hasil dari suatu produk tertentu. Efektivitas proses diteliti dengan metode kualitatif, dan efektivitas hasil diuji dengan eksperimen.
JUDUL :
 Pengembangan Media Pembelajaran Praktik Pemesinan dengan Simulasi“.
            Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menguji efektivitas produk yang berupa media pembelajaran praktik pemesinan dengan simulasi pada program komputer atau software. Penelitian kuantitatif dilakukan dengan metode eksperimen ( metode kuantitatif ), dimana media tersebut dipraktikan untuk pembelajaran praktik dengan simulasi pada mahasiswa semester 5 Jurusan Teknik Mesin. Efektifitas media diukur berdasarkan perubahan kopetensi lulusan sebelum dan setelah diajar dengan media pembelajaran tersebut. Bersamaan dengan eksperimen peneliti melakukan penelitian dengan metode kualitatif, dengan cara mengamati, mewawancara terhadap responden, semangat dan antusiasme mahasiswa pada saat melaksanakan pembelajran praktik pemesinan dengan media simulasi. Apakah dengan media simulasi suasana pembelajaran praktik pemesinan bertambah baik atau tidak. Media yang efektif apabila proses pembelajaran dan hasil belajar menjadi lebih baik.

Referensi Buku : Prof. Dr Sugiono (2016), Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods), Alfabeta, Bandung.